IndonesiaHerald.com, Jakarta - Polisi mendapat bantuan dari masyarakat saat membekuk pelaku penculikan Sofia Nur Atalina (20), mahasiswi Kedokteran Unsoed. Adalah tukang ojek di Pangandaran, Ciamis, Jawa Barat yang ikut membantu mengejar pelaku. Penculikan terjadi pada Rabu (7/9) pukul 15.00 WIB di komplek kampus kedokteran Unsoed. Korban Nur Atalina disergap dan diseret ke mobil Brio. Mobil Brio itu milik korban. Dua pelaku mengapit korban di kursi belakang, seorang pelaku lainnya menyetir mobil tersebut. Sedang dua pelaku lainnya menggunakan kendaraan bak terbuka. Pelaku lari ke arah Pangandaran, Ciamis. Tidak lama kemudian, keberadaan pelaku terendus. Petugas Polres Banyumas bekerja sama dengan Polres Ciamis melakukan pengejaran. Pelaku yang menculik korban sempat berputar-putar di wilayah Patikraja, Banyumas kemudian menuju Sidareja, Cilacap ke arah bendungan Manganti kemudian Banjarsari dan Pangandaran. Para pelaku penculikan berhasil ditangkap setelah terjadi kejar-kejaran antara petugas kepolisian dari Polsek Kalipucang bersama tukang ojek. Kendaraan korban yang dibawa pelaku berhasil dihentikan setelah tukang ojek memotong jalur mobil tersebut dari depan hingga kendaraan korban yang dibawa pelaku melindas motor tukang ojek tersebut. Pada Rabu malam, satu pelaku bernama Wahyu Budiarto (24) asal Desa Gumelem Wetan Kecamatan Susukan Banjarnegara Jawa Tengah ditangkap di wilayah Kalipucang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat. Mobil Brio bersama korban diamankan. Korban Nur Atalina ditemukan dalam kondisi terikat. Korban tak mengalami luka namun shock. Pelaku diketahui sempat meminta tebusan Rp 60 juta. "Dalam aksi penculikan, pelaku bersama empat orang lainnya yang kini masih dalam pencarian. Empat orang yang kini masih dicari tersebut bernama OO, Pepen, Dion dan Wulung. Dalam aksi penculikan tersebut, mereka menggunakan kendaraan bak terbuka L 300," ujar Kapolres Banyumas AKBP Gidion Arif Setyawan, Kamis (8/9/2016). (Sumber: detik.com).
$type=grid$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=3$show=home
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Polisi mendapat bantuan dari masyarakat saat membekuk pelaku penculikan Sofia Nur Atalina (20), mahasiswi Kedokteran Unsoed. Adalah tukang ojek di Pangandaran, Ciamis, Jawa Barat yang ikut membantu mengejar pelaku.
Penculikan terjadi pada Rabu (7/9) pukul 15.00 WIB di komplek kampus kedokteran Unsoed. Korban Nur Atalina disergap dan diseret ke mobil Brio. Mobil Brio itu milik korban. Dua pelaku mengapit korban di kursi belakang, seorang pelaku lainnya menyetir mobil tersebut.
Sedang dua pelaku lainnya menggunakan kendaraan bak terbuka. Pelaku lari ke arah Pangandaran, Ciamis. Tidak lama kemudian, keberadaan pelaku terendus.
Petugas Polres Banyumas bekerja sama dengan Polres Ciamis melakukan pengejaran. Pelaku yang menculik korban sempat berputar-putar di wilayah Patikraja, Banyumas kemudian menuju Sidareja, Cilacap ke arah bendungan Manganti kemudian Banjarsari dan Pangandaran.
Para pelaku penculikan berhasil ditangkap setelah terjadi kejar-kejaran antara petugas kepolisian dari Polsek Kalipucang bersama tukang ojek. Kendaraan korban yang dibawa pelaku berhasil dihentikan setelah tukang ojek memotong jalur mobil tersebut dari depan hingga kendaraan korban yang dibawa pelaku melindas motor tukang ojek tersebut.
Pada Rabu malam, satu pelaku bernama Wahyu Budiarto (24) asal Desa Gumelem Wetan Kecamatan Susukan Banjarnegara Jawa Tengah ditangkap di wilayah Kalipucang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat. Mobil Brio bersama korban diamankan. Korban Nur Atalina ditemukan dalam kondisi terikat. Korban tak mengalami luka namun shock. Pelaku diketahui sempat meminta tebusan Rp 60 juta.
"Dalam aksi penculikan, pelaku bersama empat orang lainnya yang kini masih dalam pencarian. Empat orang yang kini masih dicari tersebut bernama OO, Pepen, Dion dan Wulung. Dalam aksi penculikan tersebut, mereka menggunakan kendaraan bak terbuka L 300," ujar Kapolres Banyumas AKBP Gidion Arif Setyawan, Kamis (8/9/2016). (Sumber: detik.com).

Category 6
/fa-signal/ TOP 7 In The WEEK$type=one$snipped=hide$show=home$readmore=0$snippet=0$author=0$comment
-
Soetantyo Moechlas. Photo Tribun IndonesiaHerald.com - Mukidi. Nama ini di mana-mana disebut. Cerita-cerita Humor segar mengisi group-gr...
-
Potret Sultan Syarif Kasim II di Istana Siak Sri Indrapura IndonesiaHerald.com, Riau - Liburan ke Siak akhir pekan ini, traveler bisa ...
-
IndonesiaHerald.com, Health - Kalau ditanya apa golongan darahnya orang-orang mungkin akan menjawab A, B, O, atau AB. Namun untuk Sara...
-
IndonesiaHerald, Pontianak - Masyarakat di sekitar Bandara Supadio Pontianak terkejut melihat pemandangan itu. Seorang wanita berambut...
-
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat tetap unggul dibanding dua kandidat lainny...
-
IndonesiaHerald.com, Kendari - Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam sebagai tersangka dalam kasus ...
-
Indonesiaherald.com, Bogor - Intoleransi dan radikalisme di Indonesia dinilai kian masif kemunculannya. Menurut salah satu peserta dis...
-
Indonesiaherald.com, Jakarta - Pesan percakapan dalam aplikasi WhatsApp di platform iOS ternyata tak sepenuhnya bisa dihapus. Bahkan se...
-
Indonesiaherald.com, New Delhi - Seorang pemuda di India yang dinyatakan tewas setelah dipagut ular berbisa tiba-tiba terbangun sesaat se...
-
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Komnas Perempuan menemukan ratusan peraturan daerah yang diskriminatif terhadap perempuan. Keberadaan perda-...
KOMENTAR