Karena Menunggu Terlalu Lama, Kubu Ahok Mulai Gerah: PDI-P kalau Mau Dukung, Enggak Usah Tarik Ulur

IndonesiaHerald.com, Jakarta -Juru bicara Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Singgih Widyastomo, meminta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk tidak tarik ulur soal kepastian dukungan mereka kepada Ahok. Pernyataan ini disampaikan Singgih dalam merespons omongan Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, yang menyatakan bahwa Ahok seharusnya menjadi calon wakil gubernur jika ingin diusung oleh PDI-P dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. "Tarik-ulur enggak akan jelas bagaimana. Kalau PDI-P mau dukung, ya sudah dukung saja, enggak usah berlarut-larut," kata Singgih di Jalan Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2016). Menurut Singgih, tarik ulur itu berdampak terhadap tim pemenangan Ahok. Ia menilai akan muncul masalah yang berkaitan dengan posisi PDI-P pada struktur tim pemenangan Ahok. "Kalau nanti mereka masuk struktur atau tidak, jadi masalah. Makanya enggak usah terlalu lama, dan tarik ulur," kata dia. Saat ini, kata Singgih, tim pemenangan Ahok sudah percaya diri dengan dukungan tiga partai politik, yakni Hanura, Golkar, dan Nasdem. "Jadi masalah, kalau PDI bergabung, akan buat tim sendiri atau bergabung ke tim pemenangan di Lembang ini. Akan berdampak juga," ujar Singgih.(Sumber: detik.com).

IndonesiaHerald.com, Jakarta - Juru bicara Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Singgih Widyastomo, meminta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk tidak tarik ulur soal kepastian dukungan mereka kepada Ahok.

Pernyataan ini disampaikan Singgih dalam merespons omongan Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, yang menyatakan bahwa Ahok seharusnya menjadi calon wakil gubernur jika ingin diusung oleh PDI-P dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Tarik-ulur enggak akan jelas bagaimana. Kalau PDI-P mau dukung, ya sudah dukung saja, enggak usah berlarut-larut," kata Singgih di Jalan Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2016).

Menurut Singgih, tarik ulur itu berdampak terhadap tim pemenangan Ahok. Ia menilai akan muncul masalah yang berkaitan dengan posisi PDI-P pada struktur tim pemenangan Ahok.

"Kalau nanti mereka masuk struktur atau tidak, jadi masalah. Makanya enggak usah terlalu lama, dan tarik ulur," kata dia. 

Saat ini, kata Singgih, tim pemenangan Ahok sudah percaya diri dengan dukungan tiga partai politik, yakni Hanura, Golkar, dan Nasdem.

"Jadi masalah, kalau PDI bergabung, akan buat tim sendiri atau bergabung ke tim pemenangan di Lembang ini. Akan berdampak juga," ujar Singgih. (Sumber: detik.com). 


KOMENTAR

Category 6

Name

Berita,465,China,9,Education,18,Entertainment,19,Hari Santri,4,Headlines,79,Health,8,Indonesia,212,Inspirasi,12,Internasional,50,Jakarta,110,Jobs,3,Life Style,6,Nasional,189,News,175,Otomotive,1,Pendidikan,3,Pendidikan Islam,18,Politik,223,Santri,7,Sport,6,Travel,21,Viral,2,World,10,
ltr
item
IndonesiaHerald: Karena Menunggu Terlalu Lama, Kubu Ahok Mulai Gerah: PDI-P kalau Mau Dukung, Enggak Usah Tarik Ulur
Karena Menunggu Terlalu Lama, Kubu Ahok Mulai Gerah: PDI-P kalau Mau Dukung, Enggak Usah Tarik Ulur
IndonesiaHerald.com, Jakarta -Juru bicara Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Singgih Widyastomo, meminta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk tidak tarik ulur soal kepastian dukungan mereka kepada Ahok. Pernyataan ini disampaikan Singgih dalam merespons omongan Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, yang menyatakan bahwa Ahok seharusnya menjadi calon wakil gubernur jika ingin diusung oleh PDI-P dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. "Tarik-ulur enggak akan jelas bagaimana. Kalau PDI-P mau dukung, ya sudah dukung saja, enggak usah berlarut-larut," kata Singgih di Jalan Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2016). Menurut Singgih, tarik ulur itu berdampak terhadap tim pemenangan Ahok. Ia menilai akan muncul masalah yang berkaitan dengan posisi PDI-P pada struktur tim pemenangan Ahok. "Kalau nanti mereka masuk struktur atau tidak, jadi masalah. Makanya enggak usah terlalu lama, dan tarik ulur," kata dia. Saat ini, kata Singgih, tim pemenangan Ahok sudah percaya diri dengan dukungan tiga partai politik, yakni Hanura, Golkar, dan Nasdem. "Jadi masalah, kalau PDI bergabung, akan buat tim sendiri atau bergabung ke tim pemenangan di Lembang ini. Akan berdampak juga," ujar Singgih.(Sumber: detik.com).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggDgY_Iu-Uc9WBBfwJoNPxiU-jh6_Zz2zZmSJTfTZGFTc9tWhAN4GDnBd4uMSXk6W6HPeDDsBc4_hZQCU_ajJSMtkqh2v-SkEr6NMMCXFPpC4DiunBJOH-VMxh6Tlgbzqyz4RsflndVYQ/s640/196.+Tim+Pemenang+ahok.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggDgY_Iu-Uc9WBBfwJoNPxiU-jh6_Zz2zZmSJTfTZGFTc9tWhAN4GDnBd4uMSXk6W6HPeDDsBc4_hZQCU_ajJSMtkqh2v-SkEr6NMMCXFPpC4DiunBJOH-VMxh6Tlgbzqyz4RsflndVYQ/s72-c/196.+Tim+Pemenang+ahok.jpg
IndonesiaHerald
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/08/menunggu-kubu-ahok-gerah-pdip-tarik-ulur.html
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/08/menunggu-kubu-ahok-gerah-pdip-tarik-ulur.html
true
7052545917034528745
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy