Hasyim Muzadi: Jangan Sampai Agama Rusak Ditekan Negara..

IndonesiaHerald.com, Jakarta - Mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi mengajak ulama ahlussunnah wal jamaah bangkit menyelamatkan agama dan negara dengan menghindarkan terjadinya tabrakan antara keduanya. "Jangan sampai agama rusak ditekan negara dan negara rusak karena tidak didukung agama," kata Hasyim dalam halaqah ulama dan deklarasi laskar antinarkoba Muslimat NU di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu. Menurut Hasyim ulama tidak bisa lagi tinggal diam, sementara kelompok yang menyebarkan paham radikal yang membenturkan Islam dengan negara terus bergerak. Menurutnya ulama harus mengajarkan kepada masyarakat Islam ahlussunnah wal jamaah yang benar, aktif mengisi forum-forum pengajian di masjid dan mushalla. "Jaga titik-titik di desa yang sekarang jadi pintu masuk radikalisme terorisme. Ini tidak bisa diserahkan polisi. Polisi baru menangkap kalau sudah berbuat teror," tutur anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini. Ia mengatakan ulama Indonesia yang berguru pada ulama terdahulu yang menyambung hingga Walisongo merupakan ulama yang jelas keindonesiaannya, berbeda dengan ulama yang memiliki garis kepemimpinan dengan organisasi atau aliran di luar negeri. "Karena itu ahlussunnah tak pernah berontak karena tak dipimpin dari luar, tidak seperti sekarang," ujarnya. Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang dan Depok ini menyatakan dapat memahami apabila selama ini ulama ahlussunnah cenderung diam untuk menghindari konflik, namun sikap itu tidak bisa lagi dipertahankan. "Biasanya ulama tak mau ramai-ramai sehingga yang menang yang suka ramai-ramai. Ulama terlalu sungkan sehingga yang menang yang tidak sungkan-sungkan," tambahnya. Mengingat zaman yang berubah, menurut Hasyim ulama juga harus pandai mengemas ajaran agama yang sebenarnya ajaran lama dengan kemasan baru yang lebih menarik. "Sekali lagi, ulama jangan diam. Sekarang agama memanggil untuk mengajarkan syariat yang benar, juga negara yang kini dilanda berbagai problema," tegasnya. Dikatakannya ulama harus tampil membenahi masyarakat dan memberikan teladan karena Indonesia kini dilanda krisis keteladanan. (Sumber: Kompas.com).

IndonesiaHerald.com, Jakarta - Mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi mengajak ulama ahlussunnah wal jamaah bangkit menyelamatkan agama dan negara dengan menghindarkan terjadinya tabrakan antara keduanya.

"Jangan sampai agama rusak ditekan negara dan negara rusak karena tidak didukung agama," kata Hasyim dalam halaqah ulama dan deklarasi laskar antinarkoba Muslimat NU di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu.

Menurut Hasyim ulama tidak bisa lagi tinggal diam, sementara kelompok yang menyebarkan paham radikal yang membenturkan Islam dengan negara terus bergerak.

Menurutnya ulama harus mengajarkan kepada masyarakat Islam ahlussunnah wal jamaah yang benar, aktif mengisi forum-forum pengajian di masjid dan mushalla.

"Jaga titik-titik di desa yang sekarang jadi pintu masuk radikalisme terorisme. Ini tidak bisa diserahkan polisi. Polisi baru menangkap kalau sudah berbuat teror," tutur anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini.

Ia mengatakan ulama Indonesia yang berguru pada ulama terdahulu yang menyambung hingga Walisongo merupakan ulama yang jelas keindonesiaannya, berbeda dengan ulama yang memiliki garis kepemimpinan dengan organisasi atau aliran di luar negeri.

"Karena itu ahlussunnah tak pernah berontak karena tak dipimpin dari luar, tidak seperti sekarang," ujarnya.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang dan Depok ini menyatakan dapat memahami apabila selama ini ulama ahlussunnah cenderung diam untuk menghindari konflik, namun sikap itu tidak bisa lagi dipertahankan.

"Biasanya ulama tak mau ramai-ramai sehingga yang menang yang suka ramai-ramai. Ulama terlalu sungkan sehingga yang menang yang tidak sungkan-sungkan," tambahnya.

Mengingat zaman yang berubah, menurut Hasyim ulama juga harus pandai mengemas ajaran agama yang sebenarnya ajaran lama dengan kemasan baru yang lebih menarik.

"Sekali lagi, ulama jangan diam. Sekarang agama memanggil untuk mengajarkan syariat yang benar, juga negara yang kini dilanda berbagai problema," tegasnya.

Dikatakannya ulama harus tampil membenahi masyarakat dan memberikan teladan karena Indonesia kini dilanda krisis keteladanan. (Sumber: Kompas.com).


KOMENTAR

Category 6

Name

Berita,465,China,9,Education,18,Entertainment,19,Hari Santri,4,Headlines,79,Health,8,Indonesia,212,Inspirasi,12,Internasional,50,Jakarta,110,Jobs,3,Life Style,6,Nasional,189,News,175,Otomotive,1,Pendidikan,3,Pendidikan Islam,18,Politik,223,Santri,7,Sport,6,Travel,21,Viral,2,World,10,
ltr
item
IndonesiaHerald: Hasyim Muzadi: Jangan Sampai Agama Rusak Ditekan Negara..
Hasyim Muzadi: Jangan Sampai Agama Rusak Ditekan Negara..
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi mengajak ulama ahlussunnah wal jamaah bangkit menyelamatkan agama dan negara dengan menghindarkan terjadinya tabrakan antara keduanya. "Jangan sampai agama rusak ditekan negara dan negara rusak karena tidak didukung agama," kata Hasyim dalam halaqah ulama dan deklarasi laskar antinarkoba Muslimat NU di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu. Menurut Hasyim ulama tidak bisa lagi tinggal diam, sementara kelompok yang menyebarkan paham radikal yang membenturkan Islam dengan negara terus bergerak. Menurutnya ulama harus mengajarkan kepada masyarakat Islam ahlussunnah wal jamaah yang benar, aktif mengisi forum-forum pengajian di masjid dan mushalla. "Jaga titik-titik di desa yang sekarang jadi pintu masuk radikalisme terorisme. Ini tidak bisa diserahkan polisi. Polisi baru menangkap kalau sudah berbuat teror," tutur anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini. Ia mengatakan ulama Indonesia yang berguru pada ulama terdahulu yang menyambung hingga Walisongo merupakan ulama yang jelas keindonesiaannya, berbeda dengan ulama yang memiliki garis kepemimpinan dengan organisasi atau aliran di luar negeri. "Karena itu ahlussunnah tak pernah berontak karena tak dipimpin dari luar, tidak seperti sekarang," ujarnya. Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang dan Depok ini menyatakan dapat memahami apabila selama ini ulama ahlussunnah cenderung diam untuk menghindari konflik, namun sikap itu tidak bisa lagi dipertahankan. "Biasanya ulama tak mau ramai-ramai sehingga yang menang yang suka ramai-ramai. Ulama terlalu sungkan sehingga yang menang yang tidak sungkan-sungkan," tambahnya. Mengingat zaman yang berubah, menurut Hasyim ulama juga harus pandai mengemas ajaran agama yang sebenarnya ajaran lama dengan kemasan baru yang lebih menarik. "Sekali lagi, ulama jangan diam. Sekarang agama memanggil untuk mengajarkan syariat yang benar, juga negara yang kini dilanda berbagai problema," tegasnya. Dikatakannya ulama harus tampil membenahi masyarakat dan memberikan teladan karena Indonesia kini dilanda krisis keteladanan. (Sumber: Kompas.com).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEha4RK6UAnOO3Cr_itClltpDNydTRhJQC_jdjjWvilGKIWxGCTalvlZ8Wtmn89sc7kU7QRCiodA1v0UGhQjp8-EI2jYDJgM3SWm6XhSnkSrZfNDl_IPSkWHDMbowMftCi1VzAOGHzgRss0/s640/Hasyim+Muzadi.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEha4RK6UAnOO3Cr_itClltpDNydTRhJQC_jdjjWvilGKIWxGCTalvlZ8Wtmn89sc7kU7QRCiodA1v0UGhQjp8-EI2jYDJgM3SWm6XhSnkSrZfNDl_IPSkWHDMbowMftCi1VzAOGHzgRss0/s72-c/Hasyim+Muzadi.jpg
IndonesiaHerald
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/09/hasyim-muzadi-jangan-sampai-agama-rusak.html
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/09/hasyim-muzadi-jangan-sampai-agama-rusak.html
true
7052545917034528745
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy