IndonesiaHerald.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku tak akan meminta maaf secara langsung kepada Front Pembela Islam (FPI). Alasannya, ia sudah meminta maaf kepada umat ISlam secara keseluruhan terkait ucapannya yang dianggap menghina Alquran. "Ngapain gitu loh minta maaf (kepada FPI, red). Mau ngapain lagi? Itu kan sudah jelas minta maaf,” ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jumat (14/10) siang. Namun, dia mengakui bahwa FPI memant tak menerima permintaan maafnya. “Masih demo kan. Orang sudah minta maaf," ujarnya. Eks Bupati Belitung Timur itu menegaskan bahwa dia sebenarnya tidak bermaksud menghina Alquran. Ahok beralasan, potongan video sambutannya di Kepulauan Seribu sudah diedit sehingga menimbulkan multitafsir di tengah masyarakat. "Setelah (video) dipotong-potong baru jadi ramai. Itu saja buktinya," tegasnya. Mantan anggota Komisi II DPR itu pun mengetahui bahwa aksi FPI hari ini adalah untuk menyeretnya ke penjara. Namun, Ahok juga tidak menutup kemungkinan akan berdialog dengan FPI agar masalahnya segera terselesaikan. "Nanti kita lihat saja situasinya. Ini (FPI) mau ketemu apa (maksudnya). Intinya mereka kan cuma mau nyeret aku ke penjara kan," pungkasnya. (Sumber:jpnn.com).
$type=grid$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=3$show=home
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku tak akan meminta maaf secara langsung kepada Front Pembela Islam (FPI). Alasannya, ia sudah meminta maaf kepada umat ISlam secara keseluruhan terkait ucapannya yang dianggap menghina Alquran.
"Ngapain gitu loh minta maaf (kepada FPI, red). Mau ngapain lagi? Itu kan sudah jelas minta maaf,” ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jumat (14/10) siang.
Namun, dia mengakui bahwa FPI memant tak menerima permintaan maafnya. “Masih demo kan. Orang sudah minta maaf," ujarnya.
Eks Bupati Belitung Timur itu menegaskan bahwa dia sebenarnya tidak bermaksud menghina Alquran. Ahok beralasan, potongan video sambutannya di Kepulauan Seribu sudah diedit sehingga menimbulkan multitafsir di tengah masyarakat.
"Setelah (video) dipotong-potong baru jadi ramai. Itu saja buktinya," tegasnya.
Mantan anggota Komisi II DPR itu pun mengetahui bahwa aksi FPI hari ini adalah untuk menyeretnya ke penjara. Namun, Ahok juga tidak menutup kemungkinan akan berdialog dengan FPI agar masalahnya segera terselesaikan.
"Nanti kita lihat saja situasinya. Ini (FPI) mau ketemu apa (maksudnya). Intinya mereka kan cuma mau nyeret aku ke penjara kan," pungkasnya. (Sumber:jpnn.com).

Category 6
/fa-signal/ TOP 7 In The WEEK$type=one$snipped=hide$show=home$readmore=0$snippet=0$author=0$comment
-
Soetantyo Moechlas. Photo Tribun IndonesiaHerald.com - Mukidi. Nama ini di mana-mana disebut. Cerita-cerita Humor segar mengisi group-gr...
-
Potret Sultan Syarif Kasim II di Istana Siak Sri Indrapura IndonesiaHerald.com, Riau - Liburan ke Siak akhir pekan ini, traveler bisa ...
-
IndonesiaHerald.com, Health - Kalau ditanya apa golongan darahnya orang-orang mungkin akan menjawab A, B, O, atau AB. Namun untuk Sara...
-
IndonesiaHerald, Pontianak - Masyarakat di sekitar Bandara Supadio Pontianak terkejut melihat pemandangan itu. Seorang wanita berambut...
-
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat tetap unggul dibanding dua kandidat lainny...
-
IndonesiaHerald.com, Kendari - Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam sebagai tersangka dalam kasus ...
-
Indonesiaherald.com, Bogor - Intoleransi dan radikalisme di Indonesia dinilai kian masif kemunculannya. Menurut salah satu peserta dis...
-
Indonesiaherald.com, Jakarta - Pesan percakapan dalam aplikasi WhatsApp di platform iOS ternyata tak sepenuhnya bisa dihapus. Bahkan se...
-
Indonesiaherald.com, New Delhi - Seorang pemuda di India yang dinyatakan tewas setelah dipagut ular berbisa tiba-tiba terbangun sesaat se...
-
IndonesiaHerald.com, Jakarta - Komnas Perempuan menemukan ratusan peraturan daerah yang diskriminatif terhadap perempuan. Keberadaan perda-...
KOMENTAR