Informasi Akurat Media Irak: Pemimpin ISIS Kritis karena Diracun Penyusup

IndonesiaHerald.com, Baghdad - Pemimpin besar kelompok radikal ISIS, Ibrahim al-Samarrai atau juga dikenal sebagai Abu Bakr al-Baghdadi, dikabarkan telah diracun bersama tiga komandan ISIS lainnya. Media Irak berbahasa Arab, WAA melaporkan, "informasi akurat" menunjukkan bahwa makanan Baghdadi telah dibubuhi racun oleh orang-orang tak dikenal. Kantor berita Irak tersebut mengutip sebuah sumber setempat di provinsi Nineveh, Irak barat laut. Menurut sumber tersebut seperti dilansir Press TV, Senin (3/10/2016), hidangan makan siang yang disiapkan untuk Baghdadi dan tiga orang lainnya, telah dibubuhi racun di distrik Be'aaj, yang berlokasi di sebelah barat daya Nineveh. Disebutkan sumber itu, keempat orang itu mengalami "keracunan parah" dan telah dibawa ke sebuah lokasi. Atas insiden ini, ISIS dilaporkan tengah melakukan operasi penangkapan untuk menemukan mereka yang bertanggung jawab atas makanan yang diberi racun tersebut. Tidak disebutkan lebih detail mengenai kondisi Baghdadi saat ini. Kelompok radikal ISIS telah merajalela di Irak dan Suriah sejak tahun 2014. Hingga kini pasukan pemerintah Suriah dan Irak yang didukung koalisi internasional, terus memerangi ISIS untuk merebut kembali wilayah-wilayah yang masih dikuasai kelompok teroris keji itu. (Sumber: detik.com).

IndonesiaHerald.com, Baghdad - Pemimpin besar kelompok radikal ISIS, Ibrahim al-Samarrai atau juga dikenal sebagai Abu Bakr al-Baghdadi, dikabarkan telah diracun bersama tiga komandan ISIS lainnya.

Media Irak berbahasa Arab, WAA melaporkan, "informasi akurat" menunjukkan bahwa makanan Baghdadi telah dibubuhi racun oleh orang-orang tak dikenal. Kantor berita Irak tersebut mengutip sebuah sumber setempat di provinsi Nineveh, Irak barat laut.

Menurut sumber tersebut seperti dilansir Press TV, Senin (3/10/2016), hidangan makan siang yang disiapkan untuk Baghdadi dan tiga orang lainnya, telah dibubuhi racun di distrik Be'aaj, yang berlokasi di sebelah barat daya Nineveh. 

Disebutkan sumber itu, keempat orang itu mengalami "keracunan parah" dan telah dibawa ke sebuah lokasi.

Atas insiden ini, ISIS dilaporkan tengah melakukan operasi penangkapan untuk menemukan mereka yang bertanggung jawab atas makanan yang diberi racun tersebut.

Tidak disebutkan lebih detail mengenai kondisi Baghdadi saat ini.

Kelompok radikal ISIS telah merajalela di Irak dan Suriah sejak tahun 2014. Hingga kini pasukan pemerintah Suriah dan Irak yang didukung koalisi internasional, terus memerangi ISIS untuk merebut kembali wilayah-wilayah yang masih dikuasai kelompok teroris keji itu. (Sumber: detik.com).



KOMENTAR

Category 6

Name

Berita,465,China,9,Education,18,Entertainment,19,Hari Santri,4,Headlines,79,Health,8,Indonesia,212,Inspirasi,12,Internasional,50,Jakarta,110,Jobs,3,Life Style,6,Nasional,189,News,175,Otomotive,1,Pendidikan,3,Pendidikan Islam,18,Politik,223,Santri,7,Sport,6,Travel,21,Viral,2,World,10,
ltr
item
IndonesiaHerald: Informasi Akurat Media Irak: Pemimpin ISIS Kritis karena Diracun Penyusup
Informasi Akurat Media Irak: Pemimpin ISIS Kritis karena Diracun Penyusup
IndonesiaHerald.com, Baghdad - Pemimpin besar kelompok radikal ISIS, Ibrahim al-Samarrai atau juga dikenal sebagai Abu Bakr al-Baghdadi, dikabarkan telah diracun bersama tiga komandan ISIS lainnya. Media Irak berbahasa Arab, WAA melaporkan, "informasi akurat" menunjukkan bahwa makanan Baghdadi telah dibubuhi racun oleh orang-orang tak dikenal. Kantor berita Irak tersebut mengutip sebuah sumber setempat di provinsi Nineveh, Irak barat laut. Menurut sumber tersebut seperti dilansir Press TV, Senin (3/10/2016), hidangan makan siang yang disiapkan untuk Baghdadi dan tiga orang lainnya, telah dibubuhi racun di distrik Be'aaj, yang berlokasi di sebelah barat daya Nineveh. Disebutkan sumber itu, keempat orang itu mengalami "keracunan parah" dan telah dibawa ke sebuah lokasi. Atas insiden ini, ISIS dilaporkan tengah melakukan operasi penangkapan untuk menemukan mereka yang bertanggung jawab atas makanan yang diberi racun tersebut. Tidak disebutkan lebih detail mengenai kondisi Baghdadi saat ini. Kelompok radikal ISIS telah merajalela di Irak dan Suriah sejak tahun 2014. Hingga kini pasukan pemerintah Suriah dan Irak yang didukung koalisi internasional, terus memerangi ISIS untuk merebut kembali wilayah-wilayah yang masih dikuasai kelompok teroris keji itu. (Sumber: detik.com).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEij441710Fy9isKkC9AXGaI9hEtT-Q-FMvZaFDGuKNHKGEIdNsvLl17qEW1M8258w8SXEvKzkQSL6nMci4y6DmBjpYSu3klTEe8PNfmPd50JZvCE6VIWN0AQHqvWW0ZfpaewYR2ly8Lxvc/s640/pemimpin+isis+diracun.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEij441710Fy9isKkC9AXGaI9hEtT-Q-FMvZaFDGuKNHKGEIdNsvLl17qEW1M8258w8SXEvKzkQSL6nMci4y6DmBjpYSu3klTEe8PNfmPd50JZvCE6VIWN0AQHqvWW0ZfpaewYR2ly8Lxvc/s72-c/pemimpin+isis+diracun.jpg
IndonesiaHerald
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/10/informasi-media-irak-pemimpin-isis-diracun.html
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/
http://heraldindonesia.blogspot.com/2016/10/informasi-media-irak-pemimpin-isis-diracun.html
true
7052545917034528745
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy